简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Robinhood adalah sebuah platform investasi yang terkenal dengan fitur perdagangan tanpa komisi. Robinhood, saat ini sedang bersiap untuk melakukan langkah ambisius dengan memasuki pasar Asia pada tahun 2025.
Robinhood adalah sebuah platform investasi yang terkenal dengan fitur perdagangan tanpa komisi. Didirikan pada tahun 2013 oleh Vlad Tenev dan Baiju Bhatt, Robinhood awalnya berfokus pada pasar saham dan opsi, namun kemudian memperluas layanannya untuk mencakup perdagangan kripto, ETF (Exchange Traded Funds), dan aset lainnya. Aplikasi ini dirancang untuk memudahkan akses investasi bagi semua kalangan, terutama generasi muda dan mereka yang baru memulai di dunia investasi, dengan antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan.
Ciri khas Robinhood yang menarik banyak pengguna adalah model zero-commission atau perdagangan tanpa biaya komisi, yang merupakan inovasi signifikan di industri keuangan yang biasanya membebankan biaya untuk setiap transaksi saham atau aset lainnya. Dengan fitur ini, Robinhood berhasil menarik jutaan pengguna, termasuk investor ritel yang ingin mulai berinvestasi dengan modal kecil.
Selain itu, Robinhood juga terkenal dengan Robinhood Crypto, yang memungkinkan penggunanya untuk membeli dan menjual mata uang kripto seperti Bitcoin dan Ethereum langsung dari platform yang sama. Robinhood mendapatkan perhatian lebih luas ketika terjadi fenomena GameStop short squeeze pada awal tahun 2021, di mana banyak investor ritel menggunakan Robinhood untuk membeli saham GameStop dan memicu lonjakan harga saham tersebut.
Secara keseluruhan, Robinhood telah mengubah cara banyak orang berinvestasi dengan menghadirkan cara yang lebih murah, lebih cepat, dan lebih mudah diakses bagi para investor pemula maupun berpengalaman.
Robinhood, platform investasi yang populer di Amerika Serikat, saat ini sedang bersiap untuk melakukan langkah ambisius dengan memasuki pasar Asia pada tahun 2025. Singapura dipilih sebagai pusat operasi utama di Asia, karena posisinya sebagai pusat keuangan yang diakui secara global. Ekspansi ini merupakan bagian dari rencana besar Robinhood untuk memperluas jangkauan globalnya, terutama di sektor kripto yang terus berkembang.
Langkah ini menjadi sorotan utama di industri keuangan karena Robinhood, yang terkenal dengan fitur perdagangan tanpa komisi dan aksesibilitas bagi investor pemula, berpotensi mengubah dinamika investasi di Asia. Dengan persiapan yang matang, Robinhood diharapkan dapat menghadirkan inovasi baru dan memicu persaingan yang lebih ketat di antara platform investasi lainnya di Asia.
Singapura bukan tanpa alasan dipilih sebagai basis Robinhood untuk kawasan Asia. Sebagai salah satu pusat keuangan terkemuka dunia, Singapura memiliki regulasi yang ketat namun mendukung perkembangan fintech dan sektor keuangan digital. Negara ini juga dikenal memiliki ekosistem startup yang kuat, yang mendukung inovasi di bidang teknologi keuangan.
Singapura menawarkan akses ke pasar regional Asia yang berkembang pesat, termasuk negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand, di mana minat terhadap kripto dan aset digital meningkat. Ekspansi ini memberikan Robinhood kesempatan untuk masuk ke pasar yang besar dan berpotensi menguntungkan, mengingat minat yang tinggi terhadap investasi digital dan kripto di Asia Tenggara.
Salah satu langkah kunci dalam strategi ekspansi Robinhood adalah akuisisi Bitstamp, bursa kripto global yang sudah mapan. Bitstamp memiliki basis pelanggan yang luas di Eropa, Amerika Serikat, dan Asia, termasuk di Singapura. Dengan akuisisi ini, Robinhood mendapatkan pijakan kuat di pasar kripto Asia yang sangat kompetitif.
Akuisisi ini tidak hanya memperkuat infrastruktur Robinhood dalam hal perdagangan kripto, tetapi juga meningkatkan kepercayaan pengguna di Asia. Bitstamp telah memiliki reputasi yang baik sebagai bursa yang aman dan andal, sehingga dapat membantu Robinhood menarik lebih banyak pengguna baru yang mungkin masih ragu untuk terlibat dalam perdagangan kripto.
Robinhood diperkirakan akan memanfaatkan teknologi dan jaringan Bitstamp untuk menyediakan layanan perdagangan kripto yang lebih baik dan lebih cepat di seluruh Asia. Hal ini memungkinkan Robinhood untuk menawarkan produk yang kompetitif, baik untuk investor ritel maupun institusi.
Sebagai platform investasi yang berkembang pesat, Robinhood telah menjalin berbagai kerjasama dengan sejumlah broker global. Beberapa broker yang pernah bekerja sama dengan Robinhood di antaranya:
Citadel merupakan salah satu market maker terkemuka di Amerika Serikat dan telah bekerja sama dengan Robinhood dalam menyediakan likuiditas bagi para pengguna platform tersebut. Citadel memainkan peran penting dalam memastikan eksekusi perdagangan yang cepat dan efisien.
2. Virtu Financial
Broker lain yang pernah bekerjasama dengan Robinhood adalah Virtu Financial. Virtu juga berperan sebagai market maker, menyediakan likuiditas di pasar yang sangat penting bagi operasional Robinhood, khususnya di perdagangan saham dan opsi.
3. Jump Trading
Perusahaan trading berteknologi tinggi ini juga menjadi salah satu mitra Robinhood dalam memberikan eksekusi perdagangan berkecepatan tinggi.
Kerjasama dengan broker-broker global ini memungkinkan Robinhood untuk memberikan layanan trading yang kompetitif dan efisien bagi jutaan penggunanya. Dalam ekspansi ke Asia, Robinhood diharapkan akan terus menjalin kemitraan dengan broker dan entitas keuangan lainnya untuk memastikan layanan yang handal bagi pengguna di kawasan ini.
Ekspansi Robinhood ke Asia diharapkan akan berdampak signifikan pada pasar keuangan di kawasan ini. Salah satu dampak utama yang mungkin terjadi adalah meningkatnya persaingan di antara platform perdagangan lainnya. Platform lokal dan internasional yang sudah mapan kemungkinan akan meningkatkan layanan mereka untuk tetap kompetitif dengan Robinhood.
Bagi investor, kehadiran Robinhood menawarkan alternatif baru yang menarik. Dengan fitur perdagangan tanpa komisi dan antarmuka yang mudah digunakan, Robinhood dapat menarik generasi baru investor yang tertarik dengan kripto dan aset digital lainnya. Selain itu, Robinhood juga diperkirakan akan memperluas penawarannya ke produk investasi lain, seperti saham, yang akan memberikan lebih banyak pilihan bagi investor di Asia.
Kehadiran Robinhood juga diharapkan dapat memicu lebih banyak inovasi di sektor fintech Asia. Dengan adanya pemain besar seperti Robinhood yang masuk ke pasar, startup fintech lokal mungkin akan terdorong untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan layanan mereka. Ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh ekosistem keuangan di Asia.
Dengan ekspansi ke Asia yang direncanakan untuk tahun 2025, Robinhood sedang mempersiapkan langkah besar untuk memperkuat posisinya sebagai pemain global di dunia investasi. Pemilihan Singapura sebagai pusat operasi utama di Asia adalah keputusan strategis yang akan membantu Robinhood mengakses pasar yang luas dan terus berkembang. Akuisisi Bitstamp menjadi fondasi penting bagi Robinhood untuk memasuki pasar kripto Asia, sambil terus menawarkan layanan inovatif dan kompetitif kepada para investornya.
Bagi para pelaku pasar, ekspansi ini merupakan perkembangan yang sangat menarik dan layak untuk ditunggu. Dengan Robinhood di Asia, investor akan memiliki lebih banyak pilihan platform perdagangan, sementara sektor fintech lokal diharapkan akan berkembang lebih dinamis di bawah pengaruh persaingan global.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Perusahaan Prop Trading Alpha Capital Group klaim menghasilkan pendapatan hingga “Puluhan Juta” Poundsterling. Pendapatan platform melonjak 846 persen pada tahun kedua dan 180 persen lagi pada tahun ketiga. Meskipun jumlah pedagang aktif telah meningkat secara signifikan selama bertahun-tahun, namun lalu lintas situs web baru-baru ini menurun.
Korban terlanjur muncul, dua lembaga regulasi turun tangan. Otoritas keuangan berwenang SFC, Hong Kong dan FMA, Selandia Baru menerbitkan siaran pers resmi peringatan bahaya platform broker forex Corporate Brokers Limited versi klon/imitasi/duplikasi.
Sudah jatuh HAMPIR tertimpa tangga. Seorang trader Indonesia yang melaporkan penipuan broker trading online Exfor Limited, hampir bertambah kerugian dari upaya oknum kriminal online peniru Wiki FX yang meminta uang jasa untuk proses tindak lanjut.
Di tengah inovasi dan regulasi keuangan, WikiGlobal, penyelenggara WikiEXPO, terus mengikuti tren industri dan melakukan serangkaian wawancara mendalam dan khas mengenai topik-topik penting. Kami senang mendapat kehormatan mengundang Simone Martin untuk percakapan mendalam kali ini.